Biologi sendiri adalah sebuah ilmu yang sangat dekat dengan makhluk hidup serta lingkungannya. Maka dari itu, segala dari kegiatan yang berhubungan dengan disiplin ilmu ini pastinya akan berkaitan erat dengan dua objek itu. Biologi biasanya identik dengan laboratorium. Hal tersebut memang benar adanya, karena sebagian besar dari pengamatan objek ataupun penelitian ilmu ini dilakukan di dalam laboratorium. Saat para peneliti akan bekerja di dalam laboratorium, para peneliti bukan hanya akan memperhatikan metode ilmiahnya saja, namun juga mereka harus memperhatikan keselamatan kerja mereka sendiri di dalam laboratorium itu.

Prosedur-prosedur Keselamatan Kerja di Laboratorium

1. Syarat Laboratorium yang Baik

Laboratorium yang memenuhi standar ialah salah satu dari banyak faktor untuk menghindari kecelakaan kerja di dalam laboratorium. Alat keselamatan kerja wajib selalu tersedia dan juga dalam kondisi yang prima. Khususnya kotak P3K dan juga alat pemadam api.

Laboratorium juga harus memiliki jalur evakuasi. Sebuah laboratorium minimal harus memiliki dua pintu keluar dengan jarak yang tidak dekat. Bahan-bahan kimia yang berbahaya harus ditempatkan di dalam rak khusus dan juga harus memisahkan dua bahan kimia yang bisa menimbulkan ledakan yang berbahaya jika bereaksi.

2. Alat Keselamatan Kerja

Di dalam sebuah laboratorium haruslah sudah tersedia seluruh alat keselamatan kerja agar saat terjadi sebuah kecelakaan ataupun keadaan darurat, itu dapat diatasi dengan cepat agar tidak menimbulkan masalah lainnya.

Berikut ini merupakan beberapa alat keselamatan kerja yang harus ada di laboratorium:

• Hidrant
• Eye washer
• Water shower
• Kotak P3K
• Jas Laboratorium
• Peralatan pembersih
• Obat-obatan
• Kapas
• Plaster pembalut

3. Simbol Keselamatan Kerja

Simbol-simbol berikut harus diperhatikan dan juga dipahami agar kalian dapat mengetahui bahaya yang ada pada suatu benda ataupun zat kimia.

Berikut adalah beberapa dari simbol-simbol di laboratorium:

• Animal hazard
• Sharp instrument hazard
• Heat hazard
• Glassware hazard
• Chemical hazard
• Electrical hazard
• Eye & face hazard
• Fire hazard
• Biohazard
• Laser radiation hazard
• Radioactive hazard

4. Cara Memindahkan Bahan Kimia

Sebelum kalian memindahkan bahan-bahan kimia, hal yang perlu dan harus dilakukan oleh kalian adalah untuk mengetahui segala hal atau informasi tentang bahan kimia yang akan dipindahkan. Seperti cara untuk membawanya, bahaya yang dapat ditimbulkannya, dll. Pindahkanlah bahan kimia tersebut dengan sesuai kebutuhan saja dan jangan berlebihan.

Untuk memindahkan sebuah bahan kimia yang dalam wujud cair, pindahkanlah dengan menggunakan batang pengaduk atau bisa juga dengan pipet tetes. Kalian harus menghindari percikan karena itu dapat menyebabkan iritasi pada kulit kalian. Jangan pernah kalian menaruh tutup botol diatas meja, karena itu dapat menjadi kotor.

Sedangkan untuk memindahkan bahan kimia yang dalam wujud padat, gunakanlah sendok ataupun alat lain yang tidak berbahan dasar dari logam. Kalian perlu hindari menggunakan satu sendok untuk mengambil beberapa jenis dari zat kimia yang berbeda agar tidak terjadi kontaminasi.

Kenapa Harus Kami ?

1. Lima Prima Solusindo dapat memberikan solusi pelatihan sertifikasi resmi untuk kalian. Temukan banyak manfaat lainnya dengan mengambil layanan kami, diantaranya :

• Legal & Terpercaya
• Layanan Lengkap
• Kelas Flexible
• Instruktur Professional
• Ribuan Testimoni
• Harga Kompetitif

Kamu dapat menghubungi contact dibawah jika tertarik dengan pelatihan kami :

Phone: (+62) 811 656 5850

Email: pjk3limaindo@gmail.com

Penulis: Team Yoisoweb

Referensi: https://surabaya.proxsisgroup.com/7-prosedur-keselamatan-kerja-di-laboratorium/